Jakarta, CNBC Indonesia – Akhirnya akuisisi saham Manchester United (MU) terjadi juga. MU mengumumkan telah sepakat melepas 25% sahamnya ke investor baru, Sir Jim Ratcliffe.
Pengumuman ini seolah menjadi kado Natal bagi para fans Red Devils sekaligus menyudahi gonjang-ganjing penjualan Manchester United. Pada November tahun lalu, Keluarga Glazer selaku pemilik menyatakan niatnya untuk menjual atau mencari investor baru.
Mulanya Sheikh Jassim dari Qatar mengajukan tawaran fantastis untuk mengambil alih penuh kepemilikan. Tapi Keluarga Glazer lebih memilih menerima proposal dari Sir Jim Ratcliffe, yang berarti melepas ‘hanya’ 25% saham klub.
Sir Jim Ratcliffe, bos perusahaan kimia Ineos dan asli dari Greater Manchester, mengeluarkan 1,25 miliar paun untuk porsi tersebut. Ia juga akan menyediakan sekitar 236 juta paun untuk investasi ke stadion Old Trafford.
Sebagai imbal baliknya, Sir Jim Ratcliffe lewat grup Ineos-nya akan mengambil alih kendali operasi klub. Transaksi ini sendiri masih akan butuh waktu untuk selesai, namun klub berharap bisa tuntas secepatnya.
“Sementara sukses komersial dari klub telah memastikan selalu ada dana tersedia untuk memenangi trofi-trofi di level tertinggi, potensinya belum sepenuhnya terbuka belakangan ini,” ungkap pernyataan Sir Jim Ratcliffe di situs resmi klub.
“Kami akan mendatangkan pengetahuan global, ahli, dan talenta dari grup Ineos Sport yang lebih luas untuk membantu mendorong perkembangan lebih jauh di klub, sekaligus menyediakan dana yang memungkinkan investasi masa depan di Old Trafford.”
Manchester United kesulitan sejak ditinggalkan Sir Alex Ferguson, sosok yang praktis menggendong klub hingga 2013. Mereka belum pernah juara Premier League lagi sejak kepergiannya.
Musim ini performa MU kembali mengalami kemunduran setelah finis empat besar dan memenangi Piala Liga Inggris pada 2022/2023 lalu. Masuknya Sir Jim Ratcliffe pun bisa membuat masa depan Erik ten Hag sebagai manajer dievaluasi secara berbeda. https://perjalananini.com/